Jumat, 16 April 2010

jump serve


“Bolavoli adalah permainan. Permainan adalah sesuatu yang dapat dinikmati banyak pihak dan membuat hati gembira. Kekalahan atau kemenangan adalah sesuatu yang biasa dalam sebuah permainan. Hal yang lebih penting adalah bagaimana menempatkan sebuah permainan bolavoli sebagai seni yang dapat dimanfaatkan sebagai wahana hiburan, promosi dan juga prestasi.” ( Hernawan ‘Glemboh’ @ 2008 )

Jump Serve ( Jumping Servis )

Jump Serve adalah salah satu istilah tehnik memulai permainan bola voli dengan melakukan lompatan. Ada bermacam-macam gaya atau cara yang bisa digunakan untuk melakukan jenis serve yang satu ini. Nilai seni dari tehnik seperti ini adalah bagaimana menggabungkan tekanan, kekuatan dan feeling pemain terhadap bola yang digunakan dalam permainan.

Istilah dan kategori yang digunakan penulis adalah :

· Full Spin / putaran penuh

Tehnik ini adalah tehnik serve / gaya memutar bola ke arah depan dengan harapan setelah bola melewati net, bola spin ( berputar ) itu secepatnya menghujam ke tanah.

Kesulitan melakukan tehnik ini adalah bagaimanan mengatur titik ketinggian
dan kecepatan spin bola.

· Half Spin / irisan

Lebih populer dengan istilah tehnik mengiris bola. Yaitu jenis jump serve dengan mengupayakan perputaran bola ke arah samping kanan maupun samping kiri.
Seorang pemain harus memiliki feeling yang baik untuk menentukan arah putaran bola dan lokasi target bola agar tetap berada didalam wilayah lawan.

Kesulitannya adalah memperkirakan kekuatan spin tangan terhadap arah bola.

· Jump Flute / bola bergoyang

Merupakan jenis serve yang mengandalkan hentakan power pada kekuatan telapak tangan dibantu sedikit kekuatan lompatan. Bola dibuat bergerak tak beraturan agar menyulitkan si penerima serve. Hal ini berhubungan dengan hukum fisika. Karena setiap bola yang digunakan untuk permainan bolavoli menggunakan udara dan karet sebagai penampungnya sehingga bola memiliki sifat elastis.
Tekanan yang diberikan secara tiba-tiba pada salah satu sisi permukaan bola, akan membuat bola tersebut mempunyai tenaga dorong. Akibat tekanan itu, udara didalam bola menjadi tidak sama disetiap sisinya, sisi bola yang terkena pukulan akan memberikan sebuah tekanan disisi yang lainnya. Karena bentuk bola
itu bulat, tekanan disisi lainnya itu dipantulkan lagi kesisi yang lain lagi dan demikian seterusnya. Efek pantulan ini membuat tekanan udara didalam bola menjadi saling mendorong pada arah yang tidak beraturan. Arah pantulan udara didalam bola pun bisa kesamping kanan-kiri-atas-bawah.

Sebagai pemain harus paham dengan tehnik ini, arah bola ditentukan pada sudut permukaan bola yang dipukul. Pada umumnya besarnya tekanan dan arah bola dilakukan sesuai dengan feeling ball dan pengalaman si pemain.

Kesulitan melakukan tehnik ini adalah bagaimana mengatur ketinggian bola saat akan dipukul dan menghitung berapa kekuatan tangan yang dibutuhkan.

· Full Power

Tehnik ini sama saja dengan melakukan smash, namun dilakukan dari jarak 9 meter sesuai dengan panjang lapangan terhadap net. Penguasaan tehnik ini lebih ditekankan pada feeling dan pengalaman pemain. Tehnik ini merupakan gabungan dari tehnik full spin, half spin dan jump flute. Karena pada umumnya si pemain
yang menggunakan tehnik ini harus merupakan pemain yang sudah berpengalaman, memiliki power yang bagus dan feeling ball yang memadai. Seseorang yang memiliki power bagus bisa saja melakukan tehnik ini, namun tidak semua serve nya akan berhasil sempurna.

Seni dan kesulitan tehnik ini adalah bagaimana memadukan power yang besar mengenai sisi permukaan bola yang dipukul.

Tehnik jump serve berkembang seiring dengan tingkat penguasaan tehnik permainan seorang pemain.
Bagi pemain yang sudah berpengalaman, bisa saja melakukan beberapa variasi tehnik lainnya. Hal utama dalam melakukan serve adalah bagaimana memulai permainan sebagai sebuah serangan yang akan menyulitkan lawan. Terlebih lagi sistem permainan bola voli yang menggunakan rally point, menuntut tingkat konsentrasi tinggi dan seminimal mungkin kesalahan yang berakibat nilai untuk lawan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar